Jakarta, IDN Times - Universitas Indonesia (UI) mengaku sudah menerima surat protes yang disampaikan oleh Jaringan Advokasi Tambang (JATAM) terkait disertasi Bahlil Lahadalia. JATAM menolak dimasukan jadi informan utama di dalam disertasi Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM). itu Sebab, Bahlil diduga tidak mengerjakan sendiri penelitian di lapangan.
"Sudah diterima (surat protes dari JATAM)," ujar Kepala Biro Humas dan Keterbukaan Informasi Publik UI, Amelita Lusia kepada IDN Times melalui pesan pendek, Jumat (8/11/2024).
Ia menambahkan, Bahlil sedang melalui tahapan revisi naskah disertasi setelah melewati sidang ujian terbuka. Revisi dilakukan sesuai masukan dalam sidang tersebut.
"Bila memang ada masukan seperti yang disebutkan lewat surat itu tentu akan menjadi perhatian dan dilakukan perbaikan pada disertasi seperti yang sudah seharusnya," tutur dia.
Sementara, dalam pandangan Ketua Dewan Guru Besar UI, Harkristuti Harkrisnowo, revisi disertasi yang dilakukan usai sidang terbuka biasanya menyangkut hal-hal minor.
"Misalnya sekedar typo penulisan," ujar Harkristuti kepada IDN Times melalui pesan pendek pada hari ini.