Jakarta, IDN Times - Platform media sosial Twitter mengunci akun dan menghapus logo Front Pembela Islam (FPI) di akun resmi FPI yang digunakan sebagai foto profil @DPPFPI_ID.
Twitter menghapus dan mengunci logo tersebut karena dianggap menyalahi aturan Twitter. Hal ini berbarengan dengan momen kepulangan pemimpin FPI, Rizieq Shihab, ke Indonesia.
"Logo FPI dianggap melanggar Peraturan @TwitterID, Jika nanti di Suspend, kami titip tagar #WelcomeBackIBHRS tetap rajai TTI (Trending Topik Indonesia). Afwan wa Syukron," tulis @DPPFPI_ID, Selasa (10/11/2020).