Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
Tentara Pembebasan Nasional Papua Barat-Organisasi Papua Merdeka (TPNPB-OPM). (dok. TPNPB-OPM)

Jakarta, IDN Times - Menyambut kedatangan Damai Cartenz setelah menggantikan Satgas Nemangkawi, Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) menyerang pos TNI di Bukit Tepuk, Kampung Jenggernok, Distrik Gome, Kabupaten Puncak, Papua pada Kamis (27/1/2022) pagi.

Penyerangan ini berlangsung hingga siang hari dan menyebabkan tiga prajurit meninggal dunia.

Kapendam XVII/Cenderawasih Kolonel Inf Aqsha Erlangga membenarkan penyerangan tersebut. Ia mengatakan, KKB menyerang dan menembaki pos TNI hingga terjadi kontak tembak. Akibat dari kejadian serangan awal, dua prajurit dari Satgas Pamtas Mobile Yonif R 408/SBH terkena tembakan.

"Sampai saat ini Satgas Pamtas Mobile Yonif R 408/SBH melaksanakan siaga di Pos Gome serta mengevakuasi kedua korban," kata Kol Inf Aqsha lewat keterangan tertulisnya.

1. Serda Rizal dan Pratu Baraza tewas tertembak di bagian perut

Ilustrasi - Korban penembakan Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) dibawa menggunakan truk menuju pesawat saat evakuasi di Intan Jaya, Papua, Senin (14/9/2020) (ANTARA FOTO/Humas Polda Papua)

Kapendam XVII/Cenderawasih mengatakan, kedua personel yang meninggal yakni Serda Rizal dan Pratu Baraza yang terkena tembakan di bagian perut.

“Baku tembak masih terjadi di Gome," ujar Kapendam XVII Cenderawasih Kol Inf Aqsha.

2. Pratu Rahman dilaporkan tewas dalam baku tembak sekitar pukul 10.00 WIT

Ilustrasi - Peti jenazah salah satu korban penembakan Kelompok Kriminal Bersenjata. (ANTARA FOTO/Sevianto Pakiding)

Sementara, Komandan Korem (Danrem) 173/PVB Brigjen TNI Taufan Gestoro kembali menginformasikan meninggalnya seorang prajurit TNI dalam baku tembak di Gome.

"Memang benar seorang prajurit kembali tewas sekitar sejam yang lalu dan kontak senjata dilaporkan masih berlangsung. Pratu Rahman dilaporkan meninggal dalam baku tembak di Gome, sekitar pukul 10.00 WIT lalu," kata Danrem 173.

3. Tiga korban merupakan anggota Yonif R 408/SBH

Tentara Pembebasan Nasional Papua Barat-Organisasi Papua Merdeka (TPNPB-OPM). (dok. TPNPB-OPM)

Brigjen TNI Taufan mengatakan, dengan meninggalnya Pratu Rahman, maka tiga prajurit dilaporkan meninggal dalam baku tembak di Gome, Kabupaten Puncak, Papua.

“Serda Rizal dan Pratu Baraza dilaporkan saat ini masih berada di Ilaga. Ketiga korban merupakan anggota Yonif R 408/SBH yang tergabung dalam Satgas Pengamanan Daerah Rawan,” kata Brigjen TNI Taufan.

Editorial Team