Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
IMG-20251216-WA0008.jpg
Dok. Dinas Penerangan TNI AL

Intinya sih...

  • Satgas Zeni Marinir TNI AL diberangkatkan untuk membantu penanganan bencana di Sumatra Utara, Sumatra Barat, dan Aceh.

  • Pasukan terdiri dari 310 personel yang dilengkapi dengan alat utama dan pendukung zeni, sesuai perintah Panglima TNI.

  • Tugas Satgas Zeni Marinir meliputi pembersihan material bencana, perbaikan infrastruktur darurat, pembangunan fasilitas sementara, serta dukungan logistik dan kemanusiaan.

Disclaimer: This summary was created using Artificial Intelligence (AI)

Jakarta, IDN Times - TNI AL melalui Korps Marinir memberangkatkan Satgas Zeni Marinir untuk membantu percepatan penangan pascabencana di Sumatra Utara, Sumatra Barat, dan Aceh.

Pemberangkatan Satgas Zeni Marinir tersebut diawali dengan Apel Pemberangkatan yang dipimpin oleh Komandan Pasukan Marinir 1 (Danpasmar 1) Mayor Jenderal TNI (Mar) Ili Dasili di Lapangan M. Silam, Kolinlamil, Jakarta Utara, Selasa (16/12/2025).

1. Berjumlah 310 personel, dilengkapi alat utama dan pendukung pendukung zeni

Warga dan relawan dari Disaster Management Center (DMC) Dompet Dhuafa bergotong royong membersihkan masjid pasca diterjang banjir, Desa Sekumur, Kecamatan Sekerak, Kabupaten Aceh Tamiang, Kamis (11/12/2025). (IDN Times/Prayugo Utomo)

Satgas Zeni Marinir yang diberangkatkan berjumlah 310 personel, dipimpin oleh DPP Danyonzeni 1 Marinir Letkol Marinir Zainal.

Pasukan ini dilengkapi dengan berbagai alat utama dan pendukung zeni, mulai dari peralatan kemarkasan, alat zeni konstruksi, peralatan dapur lapangan, alat berat, kendaraan taktis dan angkut, hingga perangkat komunikasi dan pembangkit listrik.

2. Sesuai perintah dari Panglima TNI

Panglima TNI Jenderal Agis Subiyanto usai rapat bareng Komisi I DPR RI. (IDN Times/Amir Faisol).

Pengerahan Satgas Zeni Marinir ini dilaksanakan berdasarkan Surat Telegram Panglima TNI Nomor TR/1366/2025 tanggal 12 Desember 2025 tentang Membantu Percepatan Penanganan Pasca Bencana Alam di Wilayah Provinsi Aceh, Provinsi Sumatera Utara, dan Provinsi Sumatera Barat dan Telegram Kepala Staf Angkatan Laut Nomor 210/SOPS/1225 TWU 1213.1007 tentang Membantu Percepatan Penanganan Pasca Bencana Alam di Wilayah Provinsi Aceh, Provinsi Sumatera Utara, dan Provinsi Sumatera Barat.

Pengerahan kekuatan ini merupakan wujud nyata komitmen TNI AL dalam mendukung kebijakan pemerintah serta hadir di tengah masyarakat untuk membantu penanganan bencana secara cepat, terintegrasi, dan berkelanjutan.

3. Berbagai tugas Satgas Zeni Marinir

Potret udara kondisi Desa Sekumur, Kecamatan Sekerak, Kabupaten Aceh Tamiang, Kamis (11/12/2025) pasca diterjang banjir pada Rabu (26/11/2025). (IDN Times/Prayugo Utomo)

Satgas Zeni Marinir akan melaksanakan berbagai tugas, antara lain pembersihan material bencana, perbaikan infrastruktur darurat, pembangunan fasilitas sementara, serta dukungan logistik dan kemanusiaan guna mempercepat pemulihan kehidupan masyarakat terdampak bencana.

TNI AL juga terus bersinergi dengan kementerian, lembaga, pemerintah daerah, serta seluruh komponen bangsa demi membantu meringankan beban masyarakat dan mempercepat pemulihan wilayah terdampak bencana alam.

Turut hadir dalam kegiatan tersebut Wakasal Laksamana Madya TNI Erwin S Aldedharma, Pangkoarmada RI Laksamana Madya TNI Denih Hendrata, Panglima Korps Marinir (Pangkormar) Letnan Jenderal TNI (Mar) Endi Supardi, Asops Kasal Laksamana Muda TNI Yayan Sofiyan, Aster Kasal Laksamana Muda TNI Bram Rusman Namin, Pangkolinlamil Laksamana Muda TNI Rudhi Aviantara, serta pejabat di lingkungan TNI AL dan Kementerian Pertanian.

Editorial Team