Jakarta, IDN Times - Presiden ke-6 RI, Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) mengingatkan masyarakat Indonesia dan pemerintah harus lebih banyak membangun tali komunikasi dan dialog. Tujuannya, satu untuk memastikan kedamaian tercapai dan masa depan Indonesia lebih baik serta sejahtera.
"Mari kita bangun kesadaran bersama untuk saling bergandengan tangan, membangun dialog dan komunikasi yang genuine, agar kita pastikan gerak maju bangsa kita menuju masa depan yang lebih baik. Ada tantangan, ada nilai-nilai demokrasi bahwa setelah ini terbangun kesadaran baru di bawah pemimpin kita, Presiden Prabowo Subianto, kita bisa sama-sama ke depan," ujar SBY di area pameran lukisan di Ashta 8 District, Jakarta Pusat pada Sabtu (6/9/2025).
Pernyataan itu disampaikan SBY untuk mengomentari situasi yang terjadi selama hampir dua pekan ke belakang. Salah satu penyebab amarah publik memuncak karena meski sudah melakukan demo tetapi tak ada yang ditemui oleh anggota DPR pada pekan lalu.
Kini ia mencoba berkontribusi dan berkarya lewat aktivitas melukis. Itu sebabnya mulai hari ini hingga 5 Oktober 2025 akan ada hampir 50 lukisan yang dipamerkan di Ashta 8 District.
Mantan Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum dan Keamanan itu mengambil tema untuk pameran lukisan tersebut Peace and a Better Future. Pameran lukisan tersebut merupakan bagian dari kegiatan SBY Art Community, satu organisasi yang dikelola profesional bagi individu yang menyukai seni melukis.
Selain SBY, ada 30 pelukis muda lainnya yang digandeng dari empat lembaga, yaitu Institut Teknologi Bandung (ITB), Institut Seni Indonesia Surakarta, Institut Seni Indonesia Yogyakarta, dan Institut Kesenian Jakarta (IKJ).
"Makna dari tema pameran ini, kita harus menjadi duta-duta perdamaian, pelaku-pelaku kedamaian dan perdamaian. A better future, artinya Bangsa Indonesia harus punya optimisme, hope, harapan untuk masa depan kita. Jangan kecewa berat, jangan pesimistik, jangan hanya melihat sesuatu serba negatif. Itulah alasan mengapa kami memilih tema itu," ujar SBY dalam sebuah video yang ditayangkan pada sore tadi di Ballroom 25 Hours Hotel Jakarta.