Jakarta, IDN Times – Isu mengenai mahar politik yang membelenggu partai koalisi yang mengusung pasangan Prabowo Subianto – Sandiaga Uno masih terus menjadi perbincangan. Dimana mahar politik tersebut melibatkan dua nama partai pengusung, salah satunya PAN.
Sandiaga Uno diduga memberikan mahar sebesar Rp500 miliar kepada PKS dan PAN untuk mengamankan posisinya sebagai cawapres mendampingi Prabowo Subianto maju dalam Pilpres 2019.
Atas isu yang terus berkembang tersebut, Sekretaris Jenderal Partai Amanat Nasional (PAN), Eddy Soeparno pun angkat bicara.
“Membahas anggaran saja belum ada,” ujarnya di Kantor DPP PAN, Jakarta, Rabu(21/8).