Jakarta, IDN Times - Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) RI mengecam keras Partai Ummat yang menyatakan akan menggunakan politik identitas jelang pemilihan umum (pemilu). Selain itu, Bawaslu juga menyinggung soal tempat ibadah yang dimanfaatkan untuk aktivitas politik.
Menanggapi hal itu, Juru Bicara Partai Ummat Mustofa Nahwardaya menegaskan, siap mendatangi Bawaslu untuk menjelaskan soal politik identitas dan perjuangan politik di masjid.
"Agar ke depan tidak lagi ada sumber informasi yang menyesatkan, maka apabila diperlukan Bawaslu, kita akan dengan senang hati datang ke Bawaslu untuk menjelaskan secara langsung, apa yang telah kami sampaikan dalam Rakernas terkait Politik Identitas dan Perjuangan Politik dari Masjid," kata dia dalam keterangannya, Selasa (20/2/2023).