Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
Dugaan pelanggaran pemilu surat suara diduga sengaja dicoblos di Malaysia (dok. IDN Times/Istimewa)
Dugaan pelanggaran pemilu surat suara diduga sengaja dicoblos di Malaysia (dok. IDN Times/Istimewa)

Jakarta, IDN Times - Badan Pengawas Pemilihan Umum (Bawaslu) RI buka suara mengenai kasus dugaan pelanggaran pemilu surat suara dicoblos secara tidak sah di Malaysia. Dalam video yang beredar, diduga sejumlah surat suara untuk pemilih di Kuala Lumpur, Malaysia, yang menggunakan metode pos dicoblos orang tidak dikenal.

Koordinator Divisi Pencegahan, Sosialisasi, dan Partisipasi Masyarakat Bawaslu RI, Lolly Suhenty memastikan kasus itu kini sedang ditelusuri kebenarannya.

"Ya sedang dalam penelusuran Panwaslu Kuala Lumpur," kata Lolly dalam keterangan kepada awak media, Rabu (17/2/2024).

1. Pengawasan distribusi surat suara metode pos sulit diawasi

Ilustrasi surat suara (dok. IDN Times/Istimewa)

Lolly tak memungkiri bahwa distribusi surat suara menggunakan metode pos memang sulit diawasi karena beirisan dengan kebijakan negara lain.

"Iya karena kalau pos kan, hubungannya dengan kebijakan negara termaksud. Yang Bawaslu awasi pada proses persiapan pengiriman (memastikan data pemilih pos tepat jumlah, tepat nama dan tepat tujuan sesuai alamat) dan proses kedatangan atau surat suara yang kembali," ucap dia.

2. Bawaslu usut surat suara tercoblos di Malaysia

Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) RI (IDN Times/Yosafat Diva Bayu Wisesa)

Lolly menjelaskan bahwa surat suara dengan metode pos diawasi oleh Panwaslu Luar Negeri. Sebab, Bawaslu tidak punya pengawas Luar Negeri Pos karena terbatasnya anggaran.

"Yang melakukan (pengawasan) pun Panwaslu LN, karena kami tidak punya Pengawas LN Pos krn ketiadaan anggaran. Berbeda dengan PPLN yang punya KPPSLN Pos," ungkap dia.

Kendati begitu, Bawaslu akan menelusuri lebih lanjut terkait dugaan kasus tercoblosnya surat suara secara tidak sah tersebut. Lolly menjelaskan, karena berpotensi terjadinya pidana pemilu, maka Bawaslu juga berkoordinasi dengan jajaran Kepolisian KBRI.

"Saat ini penelusuran dilakukan pada pihak-pihak terkait untuk mengecek kebenaran peristiwa. Penelusuran artinya jajaran Panwaslu yang aktif menjangkau informasi," imbuhnya.

3. KPU kirim tim usut dugaan surat suara tercoblos di Malaysia

Wakil Ketua TKN Prabowo-Gibran, Habiburokhman saat memimpin konferensi pers Putusan DKPP yang memberikan sanksi jajaran KPU terkait pendaftaran Gibran sebagai cawapres di Media Center TKN, Jakarta (5/1/2024). (IDN Times/Yosafat Diva Bayu Wisesa)

Sementara itu, Komisi Pemilihan Umum (KPU) RI juga memastikan akan mendalami dugaan pelanggaran surat suara yang tercoblos di Malaysia. Anggota KPU RI, Idham Holik menuturkan akan mengirimkan tim untuk mendalami informasi terkait dugaan pelanggaran itu.

"Kami akan mengirim tim untuk melakukan pendalaman terhadap semua informasi berkenaan dengan pelaksanaan pemungutan suara di Malaysia baik pemungutan suara pos maupun kotak suara keliling," kata Idham

Meski distribusi di Malaysia diisukan terkendala, Idham memastikan, pelaksanaan pemungutan suara di negara lain sudah berjalan dengan lancar.

"Sejauh ini pelaksanaan pemungutan suara untuk tiga metode di luar negeri baik itu pemungutan suara dengan metode pos, KSK, ataupun TPS luar negeri, alhamdulilah berjalan lancar kecuali Malaysia yang perlu kami konfirmasi lebih lanjut," tutur dia.

Sebelumnya, TKN Prabowo-Gibran meminta agar Bawaslu menindaklanjuti dugaan kecurangan pemilu berupa pencoblosan surat suara secara ilegal yang terjadi di Malaysia.

"Kami minta Bawaslu untuk menindaklanjuti masalah ini secara hukum dan kami pun membuat laporan resmi ke Bawaslu RI," kata Wakil Ketua TKN Habiburokhman, dalam konferensi pers di Media Center TKN Prabowo-Gibran, Jakarta Selatan, Selasa (6/2/2024).

Dalam kesempatan itu, TKN menayangkan video yang menunjukkan dugaan kecurangan pemilu di Malaysia. Dalam video itu, tampak beberapa karung bertuliskan Pos Malaysia yang diduga berisi surat suara Pileg dan Pilpres 2024.

Selain itu, tampak pula sejumlah orang mencoblos surat suara Pileg 2024 untuk partai tertentu dan ada pula surat suara Pilpres 2024 yang dicoblos untuk pasangan calon presiden dan wakil presiden nomor urut 3 Ganjar Pranowo-Mahfud MD.

"Sejumlah orang melakukan pencoblosan surat suara legislatif untuk partai dan caleg tertentu. Nanti bisa dilihat saja dan surat suara pilpres yang dicoblos itu pasangan calon nomor urut 3 Ganjar-Mahfud," kata Habiburokhman.

Editorial Team