Ilustrasi prajurit TNI (ANTARA FOTO/Muhammad Adimaja)
Selain itu, survei juga mengungkap bahwa mayoritas masyarakat menilai kondisi keamanan nasional sedang berada pada situasi stabil dan kondusif.
Masyarakat menilai keamanan nasional berada di kondisi baik dengan torehan 58,7 persen. Kemudian, kategori sedang 27,7 persen, buruk 9,3 persen, sangat baik 2,6 persen, sangat buruk 0,7 persen, dan tidak menjawab satu persen.
"Kondisi keamanan nasional, lagi-lagi ini lebih banyak mengatakan kondisi keamanan nasional secara umum lebih baik ketimbang buruk," ujar Burhanuddin.
Burhanuddin menjelaskan, sejauh ini belum ada indikasi yang menunjukkan Indonesia sebagai negara gagal, apalagi kecemasan masyarakat terjadinya gejolak keamanan seperti di Sri Lanka.
"Jadi sebenarnya kekhawatiran di Indonesia terjadi situasi gejolak seperti Sri Lanka itu terlau dibuat-buat. Karena bagaimana pun belum ada indikasi yang menunjukkan Indonesia sebagai negara gagal," kata dia.