Jakarta, IDN Times - Wakil sekretaris Jenderal (Wasekjen) Partai Demokrat, Andi Arief kembali mangkir dari pemanggilan Badan Pengawas Pemilu yang semula dijadwalkan pada Jumat (24/8). Ini menjadi kali kedua ia mangkir setelah sebelumnya sempat mengaku siap dimintai kesaksiannya soal tudingan pemberian mahar oleh Sandiaga Uno ke PAN dan PKS.
Kepada IDN Times, Andi mengaku masih berada di Lampung, karena keluarganya tengah sakit. Andi mengaku telah memberikan keterangan kepada Bawaslu soal absennya ia pada hari ini.
Lalu, mengapa Andi justru kerap absen saat dipanggil Bawaslu? Padahal, ia yang memulai kehebohan di media sosial soal Sandi yang memberikan uang kepada PAN dan PKS.