Jakarta, IDN Times - Tim kampanye pasangan capres-cawapres Prabowo Subianto-Sandiaga Uno mempertanyakan adanya data baru 31 juta pemilih, yang baru-baru ini disebutkan Komisi Pemilihan Umum (KPU) RI. Angka tersebut merupakan pemilih yang sudah melakukan perekaman e-KTP, namun belum terdaftar di Daftar Pemilih Tetap (DPT).
“Kami mendatangi KPU untuk mendiskusikan hal penting, antara lain penjelasan dari Kemendagri mengenai 31 juta yamg belum terdaftar di DPT,” ujar Sekjen Partai Gerindra Ahmad Muzani di Gedung KPU RI, Jakarta, Rabu (17/10).
KPU telah menetapkan DPT dengan jumlah pemilih 187 juta. Data tersebut terdiri dari pemilih yang ada di dalam dan luar negeri.