Jakarta, IDN Times - Komandan Tim Kampanye Nasional (TKN) Fanta Prabowo-Gibran, Arief Rosyid Hasan, membantah informasi yang menyebut Menteri Pertahanan (Menhan) Prabowo Subianto menerima 7 persen dari harga pesawat Mirage 2000-5.
Hal tersebut diungkap menanggapi pemberitaan media asing yang melaporkan bahwa lembaga antikorupsi Uni Eropa sedang melakukan investigasi atas dugaan korupsi dalam pembelian 12 pesawat bekas dari Qatar oleh Prabowo.
“Yaa tentu harus dibuktikan ya (Prabowo terima 7 persen dari harga pesawat Mirage 2000-5) kita kan juga sebagai sebuah negara besar ya gak boleh terprovokasi lah oleh pihak-pihak luar ya, kita tahu ratusan tahun bangsa ini dijajah, dipecah belah, diadu domba satu sama lain padahal faktanya mungkin tidak benar,” kata Arief di TKN Fanta HQ, Jakarta Pusat, Jumat (9/2/2024).
Arief menjelaskan, saat ini tidak ada informasi yang bisa ditutup-tutupi. Sehingga masyarakat Indonesia menurutnya harus cerdas merespons informasi yang datang dari luar negeri.
“Kita patut waspada ya sehingga keutuhan bangsa kita ini tidak terkoyak oleh kepentingan asing,” ujarnya.