Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
TNI Akui Informasi BAIS Bocor, Kapuspen: Itu Data Lama

Notifikasi dari MoozHaxor di situs Breach Forums yang mengumumkan ingin menjual data BAIS. (Tangkapan layar situs Breach Forum)
Intinya sih...
- Server BAIS TNI dinonaktifkan setelah diretas oleh MoonzHaxor, yang mengancam untuk menjual data anggota dan dokumen rahasia dengan harga miliaran rupiah.
- Data yang diretas diunggah ke situs Breach Forums dan telah dibaca oleh ribuan orang, termasuk sampel data anggota dan dokumen rahasia yang mencantumkan nama-nama petinggi BAIS TNI.
- Pembobolan data milik BAIS TNI dan INAFIS Polri bukan insiden pertama di Indonesia, menimbulkan keprihatinan akan kurangnya investigasi lanjutan yang akuntabel dalam kasus-kasus serupa.
Jakarta, IDN Times - Kepala Pusat Penerangan Mabes TNI, Mayjen Nugraha Gumilar akhirnya mengakui bahwa Badan Intelijen Strategis (BAIS) pernah diretas. Data-datanya pun sudah dicuri dan dijual di dark web. Namun, Nugraha menyebut data yang kini ada di situs Breach Forums merupakan data-data lama.
"Data yang diretas adalah data lama dan di-release tahun 2024. Saat ini server sudah dinonaktifkan untuk kepentingan penyelidikan lebih lanjut," ujar Nugraha melalui pesan pendek pada Kamis (27/6/2024).
Editorial Team
EditorSanti Dewi
EditorDwifantya Aquina
Follow Us