Jakarta, IDN Times - Kementerian Kesehatan (Kemenkes) meluncurkan ulang (relaunching) program Skrining Hipotiroid Kongenital (SHK) bayi baru lahir di seluruh fasilitas pelayanan kesehatan di Indonesia.
Wakil Menteri Kesehatan RI, Dante Saksono Harbuwono, menyebutkan dengan pencanangan tersebut, ke depan pemeriksaan SHK atau pemeriksaan kekurangan hormon tiroid bawaan, wajib dilakukan kepada semua bayi baru lahir.
“Mulai hari ini, semua bayi yang lahir di Indonesia harus diperiksa SHK untuk menjaring apabila ada risiko kelainan dalam tumbuh kembang anak,” kata Wamenkes dalam siaran tertulis, Kamis (1/9/2022).