Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
Ilustrasi peretasan. (IDN Times/Arief Rahmat)

Jakarta, IDN Times - Peneliti Indonesia Corruption Watch (ICW) diduga mengalami doxing atau pengungkapan data-data pribadi. Aksi doxing terjadi usai peneliti ICW itu diduga menyampaikan pandangannya terkait masuknya nama Presiden ke-7, Joko "Jokowi" Widodo.

Selain itu, hampir sepanjang Sabtu (4/1/2024), pembaca IDN Times juga menyoroti artikel terkait bantahan Dubes Nigeria terkait kasus pelecehan seksual, perampokan sadis di jalan Tol Plumpang, dan beberapa artikel menarik lainnya yang terangkum dalam #IndonesiaHariIni.

1. Peneliti ICW kena doxing usai komentari Jokowi jadi pemimpin korup

Indonesia Corruption Watch (ICW) mengecam aksi doxing atau pengungkapan data-data pribadi terhadap salah satu penelitinya. Aksi doxing itu terjadi usai peneliti ICW itu menyampaikan pandangannya terkait masuknya nama Presiden ke-7, Joko "Jokowi" Widodo sebagai salah satu pemimpin dunia yang korup oleh lembaga Organized Crime and Corruption Reporting Project (OCCRP). Baca selengkapnya di tautan ini.

2. Dubes RI untuk Nigeria bantah lakukan pelecehan seksual

Editorial Team

Tonton lebih seru di