Ilustrasi (IDN Times/Uni Lubis)
Dilansir BuzzFeed News, Jack Dorsey diketahui mengirimkan email kepada karyawannya untuk memberitahu bahwa mereka diizinkan bekerja dari rumah secara permanen. Semula Twitter memberlakukan sistem WFH sejak Maret 2020, guna membantu memerangi pandemik COVID-19.
Namun ada beberapa pekerjaan yang memerlukan kehadiraan fisik yang tetap diminta masuk ke kantor. Twitter menyatakan pembukaan kembali kantornya nanti, akan dilakukan dengan hati-hati dan terencana. Jika kondisi sudah memungkinkan, kantor Twitter akan secara bertahap kembali dibuka.
"Kami diposisikan secara unik untuk merespons dengan cepat dan memungkinkan orang-orang untuk bekerja dari rumah, mengingat penekanan kerja kami adalah desentralisasi serta mendukung tenaga kerja terdistribusi yang mampu bekerja di mana saja," kata juru bicara Twitter dilansir kantor berita Antara, mengutip AFP, Rabu (13/5).
"Beberapa bulan terakhir membuktikan bahwa kami berhasil. Jadi jika karyawan kami berada dalam peran dan situasi yang memungkinkan mereka untuk bekerja dari rumah, mereka ingin terus melakukannya selamanya, kami pun mewujudkannya," lanjut dia.