Logo Twitter (IDN Times/Hana Adi Perdana)
Twitter berkomitmen melindungi percakapan publik dan memudahkan dalam mendapatkan bantuan serta dukungan terkait isu mental.
“Twitter berkomitmen untuk terus melindungi percakapan publik dan memudahkan orang-orang untuk mendapatkan bantuan, serta dukungan terkait isu kesehatan mental,” kata Kepala Kebijakan Publik, Pemerintah dan Filantropi wilayah Asia Tenggara Twitter Monrawee Ampolpittayanant dalam keterangan tertulis, Jumat (8/10/2021).
Monrawee juga mengatakan Twitter telah bekerja sama dengan otoritas dan organisasi kesehatan mental, untuk memahami percakapan publik mengenai kesehatan mental dalam memberikan bantuan bagi yang membutuhkan dalam mengatasi masalah mental.
"Kami telah bermitra dengan otoritas dan organisasi non-profit kesehatan mental di Asia Tenggara untuk memahami percakapan publik mengenai kesehatan mental, melakukan advokasi dan kampanye, serta meluncurkan #ThereIsHelp--layanan notifikasi yang menyediakan sumber daya dan informasi berharga mengenai kesehatan mental," kata dia.
"Kami berharap dapat terus bekerja sama dengan lebih banyak organisasi kesehatan mental di Indonesia dan Asia Tenggara, untuk memperluas upaya kami dalam memberikan bantuan bagi yang membutuhkan,” lanjut Monrawee.