Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
IMG-20250708-WA0069.jpg
Kondisi Jalan Rasuna Said (IDN Times/Aryodamar)

Intinya sih...

  • Rasuna Said mengalami banjir akibat hujan

  • Sebanyak 62 RT di Jakarta masih tergenang banjir pagi ini, dengan tinggi air mencapai 120 cm

  • BPBD DKI mengerahkan personel gabungan untuk menyedot genangan dan mendistribusikan bantuan dasar

Jakarta, IDN Times - Kawasan Jalan Rasuna Said, Jakarta Selatan, sempat diterjang banjir akibat hujan pada Senin, 7 Juli 2025 malam. Kini, kondisinya sudah kembali normal.

Meski sudah tidak banjir, kawasan Rasuna Said masih macet pagi ini, khususnya dari arah Casablanca menuju arah Dr. Satrio, kondisinya padat.

1. Rasuna Said sempat banjir

Ilustrasi banjir (IDN Times/Arief Rachman)

Sebelumnya, Rasuna Said sempat digenang banjir akibat hujan di kawasan Jakarta sejak sore hari. Akibatnya, sejumlah kendaraan mogok karena memaksa melintas.

Berdasarkan sejumlah video yang beredar di media sosial, terlihat motor-motor terpaksa melintas di trotoar karena jalanan tertutup banjir.

2. Sebanyak 62 RT di Jakarta masih banjir pagi ini

Ilustrasi Banjir (ANTARA FOTO/Arnas Padda)

Berdasarkan data yang dirilis BPBD DKI Jakarta, masih ada 62 RT yang tergenang banjir per pukul 07.00 WIB.

Jakarta Timur mencatat genangan terbanyak, yakni 30 RT, di antaranya Bidara Cina (14 RT) dan Cililitan (3 RT) dengan ketinggian air mencapai 120 cm. Di Jakarta Selatan, 20 RT terdampak, termasuk Pela Mampang dan Jati Padang. Sementara, Jakarta Barat ada 10 RT dan Jakarta Utara ada 2 RT yang terdampak rob dan hujan deras.

Tiga ruas jalan turut tergenang, yaitu Jl. Adi Karya, Jl. Bojong Indah Raya, dan Jl. Daan Mogot KM 11. Enam titik pengungsian telah disiapkan, termasuk Masjid Al Mujahidin di Jati Padang yang menampung 140 jiwa.

3. Pengerahan personel gabungan sedot genangan

Ilustrasi banjir Jakarta. (IDN Times/Restu Putri)

Dengan adanya kondisi ini, BPBD DKI mengerahkan personel gabungan untuk menyedot genangan, memastikan saluran air berfungsi, dan mendistribusikan bantuan dasar. Genangan ditargetkan surut dalam waktu cepat.

Masyarakat diminta tetap waspada terhadap potensi genangan susulan. Dalam keadaan darurat, warga dapat menghubungi layanan 112 yang beroperasi 24 jam tanpa biaya.

Editorial Team