Jakarta, IDN Times - Wakil Kepala Staf TNI Angkatan Udara (Wakasau) Marsekal Madya Tedi Rizalihadi, terbang ke Bordeaux, Prancis pada Jumat, 28 November 2025, untuk menghadiri upacara penerimaan pesawat tempur MRCA (Multi Role Combat Aircraft) Rafale. Dengan begitu, Indonesia siap menerima gelombang pertama jet tempur Rafale pada Januari 2026.
Kepala Dinas Penerangan TNI AU Marsekal Pertama I Nyoman Suadnyana mengatakan, kehadiran Tedi di Prancis menjadi langkah penting dalam modernisasi alat pertahanan dan keamanan TNI AU. Dalam pidatonya, Tedi menyampaikan apresiasi atas kerja sama pertahanan yang baik selama ini antara Indonesia dan Prancis.
"Acceptance ceremony merupakan langkah penting dalam peningkatan kekuatan udara Indonesia. Kami mengapresiasi komitmen Dassault Aviation serta dukungan Safran serta Thales dalam memastikan kualitas dan kesiapan Rafale yang akan memperkuat TNI AU," ujar Suadnyana di dalam keterangan tertulis, Selasa (2/12/2025).
Ia menambahkan, di dalam seremoni penerimaan mencakup pemaparan teknis sistem pesawat, pemeriksaan fisik pesawat dan dokumen airworthiness dan pembahasan terkait kesiapan operasional. Selain itu, turut dibahas soal pemeliharaan, logistik dan sustaiment Rafale.
