Jakarta, IDN Times - Wali Kota Bekasi, Rahmat Effendi mengaku sudah siap memberlakukan PSBB (Pembatasan Sosial Berskala Besar) dimulai pada Rabu (15/4). Pembatasan aktivitas manusia untuk mencegah COVID-19 akan berlangsung hingga dua pekan mendatang.
Salah satu persiapan PSBB yakni Pemkot sudah menyiapkan 130 ribu paket sembako untuk dibagi-bagikan ke warga Kota Bekasi yang membutuhkan. Pria yang akrab disapa Bang Pepen itu memprediksi akibat wabah virus corona hampir 12 persen warga Kota Bekasi menjadi miskin.
"Menurut data statistik data kemiskinan di kota kami dua tiga bulan lalu hanya 3,8. Sekarang berubah hampir 3 - 4 kali lipat," ungkap Bang Pepen di program Indonesia Lawyer's Club yang tayang di tvOne pada Selasa malam (14/4).
Bila merujuk ke data jumlah penduduk Kota Bekasi yang dimiliki oleh Wali Kota yakni 2,45 juta, maka angka warga miskin akibat COVID-19 yaitu 294 ribu. Lalu, apa saja bantuan bagi warga miskin di Kota Bekasi yang kena dampak COVID-19?
