Jakarta, IDN Times - Wakil Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (PPPA) Veronica Tan, mendorong kesadaran para ibu agar bisa bersama-sama mempunya perspektif meningkatkan kualitas anak, bukan lagi berkutat soal kuantitas anak. Ini, kata dia, berangkat dari berbagai kondisi yang menimpa keluarga di Indonesia yang kerap terjebak dalam situasi ekonomi.
"Akar permasalahan yang kita lihat setelah kita gali balik-balik lagi itu sebenarnya ekonomi. Ketika seorang perempuan menikah, perempuan tidak berani berkata, oke saya lebih memilih anak berkualitas daripada anak kuantiti, anak yang banyak. Karena pada dasarnya ketika kita datang ke lapangan, bahkan di kota besar ini, kita datang ke rusun, ada ibu yang anaknya minimum 4, 5, 6," kata dia di Jakarta, Kamis (19/12/2024).