Jakarta, IDN Times - Tambang batu di negara bagian Mizoram, India, dilaporkan runtuh pada Selasa (28/5/2024) pagi. Polisi menyatakan, 17 orang tewas dan 12 lainnya masih terjebak di bawah reruntuhan.
Insiden terjadi di daerah antara Melthum dan Hlimen di kota Aizawl. Pemicu utama runtuhnya tambang adalah Topan Remal yang baru saja melanda India dan Bangladesh.
Tambang berada di wilayah yang terpencil. Upaya penyelamatan telah diluncurkan dan alat berat digunakan untuk memotong lempengan batu.
Hujan deras yang dibawa Topan Remal telah memicu longsor di beberapa wilayah di India, termasuk jalan utama yang menghubungkan Aizwal dan tambang batu yang ada di wilayah pinggiran kota.
Dilansir Associated Press, polisi senior Rahul Alwal mengatakan, tim penyelamat telah menemukan mayat yang tewas tapi masih bekerja untuk mencari belasan lainnya yang masih hilang.
Dia mengatakan, tim juga berhasil mengeluarkan dua pekerja dalam keadaan hidup-hidup dari reruntuhan puing-puing tambang. Saat ini, para petugas penyelamat berusaha menjangkau para pekerja yang terjebak, mencari lebih banyak orang yang mungkin masih bisa diselamatkan.
Para pejabat mengatakan, Aizawl terputus dari wilayah lain karena longsor terjadi di Jalan Raya Nasional 6 di Hunthar. Beberapa jalan raya dan jalan utama lain juga terganggu akibat longsor.
Dilansir NDTV, Ketua Menteri negara bagian Lalduhoma telah mengadakan pertemuan darurat untuk mengkaji situasi. Operasi penyelamatan di tambang juga masih berlangsung meski cuaca belum stabil.
"Semua upaya sedang dilakukan untuk menyelamatkan orang-orang yang terjebak di bawah puing-puing. Namun, hujan lebat mempengaruhi operasi," kata Anil Shukla, Direktur Jenderal Polisi.
Cuaca buruk yang terjadi selama 24 jam terakhir di Mizoram juga menyebabkan enam orang tewas akibat tanah longsor. Ini terjadi di daerah yang berbatasan dengan Bangladesh.
Dilansir Reuters, para pejabat mengatakan pohon tumbang menyebabkan tiga orang tewas di negara bagian Assam. Dua orang tewas juga dilaporkan di negara bagian Meghalaya dan Nagaland akibat Topan Remal.
Remal adalah badai pertama yang melanda pesisir dataran rendah India dan Bangladesh tahun ini. Topan tersebut sejauh ini telah menewaskan 16 orang di Bangaldesh.