Jakarta, IDN Times - Kenya National Commission on Human Rights (KNCHR) mengatakan bahwa korban jiwa dari protes anti-pajak setidaknya 39 orang. Hal itu diumumkan pada Senin (1/7/2024), yang berarti jumlah korban hampir dua kali lipat dari yang diumumkan pemerintah.
Pekan lalu, demonstrasi melanda Kenya yang sebagian besar dilakukan secara damai. Para pesertanya sebagian besar adalah Gen Z. Demonstrasi itu berubah menjadi kekerasan mematikan ketika parlemen mengesahkan undang-undang kontroversial kenaikan pajak dan massa merangsek masuk ke kompleks parlemen di ibu kota Nairobi.