Jakarta, IDN Times - Sedikitnya 42 orang tewas akibat serangan yang diduga dilakukan oleh pemberontak terafiliasi ISIS di wilayah timur Republik Demokratik Kongo (DRC).
Serangan itu terjadi itu pada Rabu (12/6/2024) di desa Mayikengo di wilayah Lubero, provinsi Kivu Utara. Jumlah korban tewas awalnya 25 orang, namun angka tersebut terus bertambah pada Kamis setelah ditemukan beberapa jenazah lagi.
Pejabat Lubero, Alain Kiwewa Mitela, menuding serangan itu dilakukan pada Pasukan Demokratik Sekutu (ADF) yang berafiliasi dengan teroris ISIS.