Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
ilustrasi Kepulauan Malvinas (Unsplash.com/Klajdi Cena)

Jakarta, IDN Times - Kepulauan Malvinas (Islas Malvinas) disebut oleh Inggris sebagai Kepulauan Falkland. Kepulauan ini menjadi salah satu titik sengketa antara Inggris dan Argentina yang sampai saat ini belum selesai.

Kepulauan ini berada di Samudra Atlantik Selatan dan berada di sebelah timur Argentina. Secara internasional, ini diakui sebagai wilayah seberang laut Inggris.

Inggris dan Argentina pernah berperang memperebutkan kepulauan tersebut sekitar tahun 1980-an.

Berikut ini adalah fakta-fakta Kepulauan Malvinas yang pernah menjadi arena pertempuran mematikan antara pasukan Argentina dan Inggris.

1. Pertama kali disinggahi oleh anggota ekspedisi Magellan

Bangunan gereja di Falkland (Malvinas) (Pixabay.com/Djwosa)

Kepulauan Malvinas terdiri dari lebih dari 720 pulau. Ada dua pulau utama yang paling besar dan paling banyak penghuninya.

Dilansir dari laman Kementerian Luar Negeri Argentina, kepulauan ini pertama kali disambangi oleh penjelajah Eropa sekitar tahun 1520 oleh anggota ekspedisi Ferdinand de Magellan.

Kepulauan ini juga berada di bawah klaim otoritas Spanyol atas dasar Perjanjian Tordesillas 1494. Lalu, Perjanjian Utrecht pada 1713 menyetujui integritas kepemilikan Amerika Selatan oleh Spanyol dan menegaskan hak eksklusifnya untuk mengarungi Atlantik Selatan.

Sekitar 1749, Inggris berniat untuk menetap di kepulauan tersebut dan Spanyol yang mengetahuinya kemudian melayangkan protes.

2. Pernah dikuasai Prancis secara singkat

Editorial Team

EditorPri Saja

Tonton lebih seru di