ilustrasi game smartphone (https://unsplash.com/@appshunter)
Dikutip dari The Asahi Shimbun, kecanduan terhadap aktivitas daring dan gim meningkat di Jepang selama pandemik COVID-19, dan ketergantungan terhadap hiburan semacam itu lebih terasa di antara orang-orang yang terinfeksi virus tersebut, menurut sebuah survei.
Studi yang dilakukan pada Agustus 2020 oleh para peneliti terutama dari operator seluler KDDI Corp. dan Advanced Telecommunications Research Institute International (ATR), mencakup 50 ribu pria dan wanita berusia 20 hingga 69 tahun di seluruh negeri.
Berdasarkan skala penilaian yang digunakan secara global untuk kecanduan internet dan gangguan bermain gim video, penelitian tersebut menemukan bahwa jumlah orang yang menunjukkan tanda-tanda kecanduan internet meningkat 1,5 kali lipat, menjadi 11,6 persen dari 7,9 persen selama periode tersebut.
Mereka mengutamakan aktivitas daring mereka di atas segalanya atau tidak dapat mengendalikan berapa banyak waktu yang mereka habiskan di internet.
Orang-orang yang menghabiskan lebih banyak waktu di ponsel pintar baik di hari kerja maupun akhir pekan lebih rentan mengalami kecanduan internet, demikian ditunjukkan penelitian tersebut.