Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
Ilustrasi perahu migran. (Unsplash.com/Jametlene Reskp)
Ilustrasi perahu migran. (Unsplash.com/Jametlene Reskp)

Intinya sih...

  • Sebanyak 973 migran menyeberangi Selat Inggris dengan 17 perahu kecil, jumlah harian tertinggi tahun ini.
  • Total kedatangan migran pada 2024 mencapai 26.612 orang dengan menggunakan 503 perahu, lebih tinggi dari tahun sebelumnya.
  • 51 migran tewas menyeberangi Selat Inggris tahun ini, pemerintah berjanji untuk menghancurkan geng penyelundup manusia.
Disclaimer: This summary was created using Artificial Intelligence (AI)

Jakarta, IDN Times - Kementerian Dalam Negeri Inggris, pada Minggu (6/10/2024), mengatakan 973 migran sehari sebelumnya menyeberangi Selat Inggris dengan menggunakan perahu kecil. Kedatangan itu merupakan jumlah harian tertinggi sepanjang tahun ini.

Penyeberangan itu terjadi di hari yang sama ketika Prancis mengatakan empat orang tewas saat mencoba melewati selat itu. Perahu mereka kelebihan muatan dan mendapat masalah selama penyeberangan berbahaya yang dilalui oleh puluhan ribu migran setiap tahunnya.

1. Sudah ada 26.612 migran datang

ilustrasi pengungsi (dok. IDN Times/Novaya)

Kementerian Dalam Negeri mengatakan 973 migran itu tiba dengan menaiki 17 perahu. Jumlah tersebut melampaui kedatangan harian tertinggi sebelumnya pada tahun ini, yang mencapai 882 orang pada 18 Juni, dilansir dari BBC.

Dalam tiga hari pertama Oktober tidak ada migran yang menyebarang, tapi pada Jumat, 395 migran tiba di Inggris setelah melawati selat.

Jumlah total kedatangan pada 2024 mencapai 26.612 orang dengan menggunakan 503 perahu. Angka itu lebih tinggi dibandingkan pada titik yang sama tahun lalu, ketika 25.330 migran mencapai Inggris.

Namun, jumlah tersebut masih jauh lebih rendah dibandingkan dengan jumlah pada periode yang sama pada 2022, ketika 33.586 orang melakukan penyeberangan.

2. Migran tewas kemungkinan karena terinjak-injak

Ilustrasi jenazah (IDN Times/Mardya Shakti)

Keempat orang yang tewas dalam penyeberangan terbaru itu adalah seorang anak laki-laki berusia dua tahun dan tiga orang dewasa.

Pihak berwenang Prancis mengatakan keempat orang itu kemungkinan besar meninggal akibat terinjak-injak di dua perahu terpisah setelah mesin perahu rusak.

Jacques Billant, prefek Prancis untuk wilayah Pas-de-Calais, mengatakan tragedi tersebut menambah jumlah migran yang tewas saat mencoba menyeberangi Selat Inggris tahun ini menjadi 51 orang, dilansir dari VOA News.

Menteri Dalam Negeri Prancis Bruno Retailleau mengatakan kematian tersebut merupakan tragedi yang mengerikan, ia menambahkan bahwa penyelundup manusia menumpahkan darah orang-orang ini ke tangan mereka.

3. Pemerintah Inggris ingin menghancurkan geng penyelundup

Bendera Inggris Raya. (Unsplash.com/simon frederick)

Pada Sabtu, Menteri Dalam Negeri Inggris Yvette Cooper mengatakan sangat menyedihkan bahwa semakin banyak nyawa melayang di Selat Inggris 

"Geng penyelundup kriminal terus mengatur penyeberangan perahu yang berbahaya ini. Geng-geng itu tidak peduli apakah orang hidup atau mati, ini adalah perdagangan nyawa yang mengerikan," katanya di media sosial X.

Perdana Menteri Inggris Keir Starmer, pemimpin pemerintahan baru dari Partai Buruh telah bersusah payah untuk mengurangi kedatangan dengan perahu-perahu kecil, yang merupakan isu utama dalam pemiliu pada Juli.

Dia bertekad kuat untuk menangani geng penyelundup yang memfasilitasi penyeberangan, tapi tidak berkomitmen pada jangka waktu tertentu untuk melakukan hal tersebut.

Pemerintah telah berulang kali berjanji untuk menghancurkan gerombolan penyelundup manusia.

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.

Editorial Team