Diduga Mata-mata Rusia, 2 Pria Ditangkap di Jerman
Salah satu dari mereka dituduh merencanakan serangan
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jakarta, IDN Times - Dua warga negara Jerman keturunan Rusia telah ditangkap di Jerman karena dicurigai menjadi mata-mata Rusia pada Rabu (17/4/2024). Salah seorang di antaranya bahkan dituduh merencanakan serangan, termasuk terhadap fasilitas militer Amerika Serikat (AS), dalam upaya melemahkan dukungan militer terhadap Ukraina.
Pada Kamis (18/4/2024), jaksa federal mengatakan bahwa keduanya, yang diidentifikasi sebagai Dieter S dan Alexander J, ditangkap di kota Bayreuth, negara bagian Bavaria. Pihak berwenang juga telah menggeledah rumah dan tempat kerja tersangka, dilansir Associated Press.
Baca Juga: Jerman Desak China agar Bujuk Rusia Hentikan Perang
1. Seorang tersangka disebut telah bersiap untuk melancarkan serangan terhadap fasilitas militer di Jerman
Dalam pernyataannya, jaksa mengungkapkan bawa Dieter telah membahas kemungkinan melakukan tindakan sabotase di Jerman dengan seseorang yang terkait dengan intelijen Rusia sejak Oktober. Tujuan utamanya adalah untuk melemahkan dukungan militer yang diberikan Jerman kepada Ukraina.
Dieter disebut telah bersiap untuk melakukan serangan bom dan pembakaran terhadap fasilitas militer, termasuk yang dioperasikan oleh pasukan AS.
Menurut majalah Spiegel, fasilitas tersebut termasuk pangkalan militer Grafenwoehr di Bavaria, tempat tentara Ukraina menerima pelatihan untuk menggunakan tank Abrams dari AS.
IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.