Rusia Serahkan Jenazah Navalny kepada Ibunya
Keluarga Navalny dipaksa untuk memakamkannya secara privat
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jakarta, IDN Times - Jenazah tokoh oposisi Rusia, Alexei Navalny, telah diserahkan kepada ibunya di kota Salekhard di Arktik pada Sabtu (24/2/2024). Hal tersebut disampaikan oleh juru bicara tim Navalny, Kira Yarmysh.
Dalam postingan di media sosial X, Yarmysh berterima kasih kepada semua orang yang telah menuntut pihak berwenang Rusia untuk menyerahkan jenazah pria berusia 47 tahun itu. Ia mengatakan bahwa rencana pemakamannya masih belum jelas.
“Kami tidak tahu apakah pihak berwenang akan ikut campur dalam pelaksanaan (pemakaman) sesuai keinginan keluarga dan apa yang layak dilakukan Alexei,” katanya.
Navalny, kritikus paling keras terhadap Presiden Rusia Vladimir Putin, meninggal secara mendadak pada 16 Februari di penjara terpencil di Siberia pada 16 Februari. Keluarga dan pendukung Navalny menuduh Putin bertanggung jawab atas kematiannya, namun tuduhan itu dibantah oleh Kremlin.
Baca Juga: Istri Navalny Bersumpah Akan Lanjutkan Perjuangan Suaminya
1. Rusia minta Navalny dikebumikan secara privat
Pada Jumat (23/2/2024), ibu Navalny, Lyudmila, mengatakan bahwa otoritas Rusia menolak menyerahkan jenazah putranya sampai keluarga setuju untuk melakukan pemakaman secara privat.
Seorang pejabat memberitahunya bahwa dia harus menyetujui tuntutan mereka karena jenazah Navalny mulai membusuk. Jika tidak, mereka mengancam akan memakamkannya di penjara tempat dia meninggal
Selain itu, Lyudmila juga dipaksa untuk menandatangani akta kematian yang menyatakan bahwa Navalny meninggal karena sebab alamiah.
IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.