Korban Tewas dalam Serangan Udara di Suriah Tembus 40 Orang
Serangan diduga dilakukan Israel
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jakarta, IDN Times - Serangan udara di dekat Aleppo barat laut Suriah menewaskan lebih dari 40 orang dan puluhan orang lainnya terluka. Observatorium Suriah untuk Hak Asasi Manusia (SOHR) melaporkan serangan itu diduga dilakukan oleh Israel.
Serangan tersebut menghantam satu gudang senjata milik Hizbullah di dekat Bandara Internasional Aleppo pada Jumat dini hari (29/3/2024). SOHR mengatakan, serangan juga menargetkan instalasi pertahanan udara Suriah di dekat Al-Saferah. Ledakan juga terdengar di daerah Kafr Joum, di Aleppo barat.
“Sedikitnya 36 tentara tewas dan puluhan lainnya luka-luka,” kata SOHR. “Perlu dicatat, bahwa ini adalah jumlah korban tewas tertinggi di antara pasukan rezim dalam satu serangan Israel di wilayah Suriah,” lapor badan tersebut, dikutip The Guardian.
1. Warga sipil dan personel militer teramasuk korban tewas
Dilansir BBC, Kementerian Pertahanan Suriah mengatakan, warga sipil dan personel militer Suriah tewas dalam serangan Jumat. Disebutkan, serangan udara dilakukan bersamaan dengan serangan drone yang dilakukan organisasi teroris terhadap kota Aleppo dan sekitarnya.
Dalam beberapa tahun terakhir, Israel telah melancarkan ratusan serangan di Suriah yang menargetkan aset Hizbullah atau Iran yang berada di sana. Mereka juga berjanji untuk mencegah Iran mentransfer persenjataan canggih ke kelompok Lebanon atau membangun kehadiran militernya di Suriah.
Iran dan Hizbullah yang menjadi sekutu Suriah menentang keberadaan Israel. Dugaan serangan Israel semakin meningkat setelah Hamas, yang didukung Iran dan Hizbullah, melakukan serangan kilat pada 7 Oktober 2023 terhadap Israel yang memicu perang Gaza.
IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.