Titanic II: Kapal Titanic Hidup Kembali dan Kamu Pasti Merinding Melihatnya!
Dengan harga tiket 928,76 dolar AS, apa kamu ingin berlayar seperti Jack dan Rose?
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Siapa sih yang tidak tahu kapal Titanic? Kapal legendaris yang tenggelam pada 14 April 1912 di utara Samudra Atlantik ini sangat melekat di pikiran berkat cerita Jack dan Rose dan film Titanic. Meski sudah seabad lebih tenggelam, tahukah kamu bahwa kini kapal Titanic hidup lagi!
Kapal Titanic II kabarnya akan berlayar pada tahun 2018 nanti. Milyarder Australia bernama Clive Palmer yang sekaligus sebagai pemilik perusahaan Blue Star meluncurkan Titanic II tersebut dalam beberapa tahun kedepan.
Baca Juga: Kapal KM Lestari yang Tenggelam Angkut 139 Penumpang
Direktur Pemasaran Blue Star Line James McDonald mengatakan bahwa Titanic yang baru ini memiliki prosedur standar evakuasi yang modern, kontrol satelit, navigasi digital dan sistem radar yang canggih. Sebuah kapal yang benar-benar menggunakan konsep keluaran abad 21 akan diusung oleh Titanic II. Untuk bisa menikmati kapal yang satu ini, Blue Star Line membuka penawaran tiket dimulai dari harga 928,76 dolar AS.
Bagaimana seluk beluk "reinkarnasi" kapal Titanic ini?
Sebenarnya, proyek pembuatan kapal Titanic II ini telah diumumkan sejak tahun 2012. Kapal Titanic II memiliki tampilan yang sangat mirip dengan pendahulunya. Namun, di dalamnya ditambah dengan beberapa perubahan kecil yang memenuhi persyaratan keselamatan modern. Kita pasti gak mau kejadian seabad lalu terulang bukan?
Kapal Titanic II ini memiliki panjang 270 meter dan tinggi 53 meter. Kapal besar ini memiliki 840 kabin dan mampu membawa 2.435 penumpang dan 900 kru kapal. Titanic II juga akan menawarkan tiket untuk kelas pertama, kedua dan ketiga. Berbeda dengan rute kapal Titanic I yang berlayar dari Southampton ke New York, kapal Titanic II akan menempuh rute Jiangsu, China timur menuju Dubai.
Baca Juga: Tabrak Benda Misterius, Kapal Feri di Hong Kong Mengalami Kecelakaan