TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Survei: Perempuan Dinilai "Bossy" Jika Minta Naik Gaji

Semakin banyak perempuan yang berani menegosiasi gaji dan jabatan

Sebuah survei yang dilakukan oleh LeanIn.Org dan McKinsey & Co menemukan bahwa semakin banyak perempuan, terutama di level senior, yang meminta promosi atau naik gaji kepada atasan. Dari 70.000 responden yang terdiri dari karyawan laki-laki dan perempuan di Amerika Serikat, ditemukan fakta bahwa jumlah perempuan yang meminta kenaikan gaji hampir sama besarnya dengan laki-laki.

Baca Juga: Perempuan Ini Dipecat karena Dianggap "Terlalu Imut"

Ada stigma saat mereka minta naik jabatan atau gaji.

Instagram LeanIn.Org

Menurut LeanIn.Org dan McKinsey & Co, perempuan harus berani untuk buka suara jika merasa sudah saatnya untuk meningkatkan penghasilan maupun posisi di perusahaan.

Hasil survei menyebutkan bahwa, "Menegosiasikan gaji dan jabatan berkaitan dengan hasil yang lebih baik. Perempuan yang melobi untuk sebuah promosi dua kali lebih berpotensi untuk mendapatkannya."

Sayangnya, ada dampak negatif dari keberanian untuk melakukan itu. Tak seperti karyawan laki-laki, jika perempuan minta naik gaji, ada stigma yang disematkan kepada mereka.

Berdasarkan temuan, ternyata perempuan yang lebih sering meminta naik gaji dibandingkan laki-laki—dan perempuan yang tidak minta naik gaji—dianggap 'mengintimidasi', 'terlalu agresif', atau 'bossy'."

Baca Juga: Caleg Ini Dipermasalahkan karena Pernah Jadi Model Majalah Dewasa

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya