TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Indonesia Minta Resolusi Gencatan Senjata Gaza Dipatuhi

Bantuan kemanusiaan ke Gaza harus segera masuk

Menlu Retno Marsudi hadiri acara di PWI ada Kamis (1/3/2024). (IDN Times/Fauzan)

Jakarta, IDN Times - Indonesia menyambut baik adopsi Resolusi Dewan Keamanan PBB 2728 (2024) yang menuntut gencatan senjata segera di Jalur Gaza.

“Indonesia menyerukan agar resolusi yang mengikat secara hukum ini segera diimplementasikan oleh seluruh pihak. Ini saatnya untuk pastikan penyaluran bantuan kemanusiaan besar-besaran dan perlindungan warga sipil di Gaza,” demikian pernyataan dari Kementerian Luar Negeri RI, Selasa (26/3/2024).

1. DK PBB akhirnya sepakati resolusi gencatan senjata Gaza

Suasana pemungutan suara di Dewan Keamanan PBB. (dok. X @UN)

Dewan Keamanan (DK) PBB akhirnya mengeluarkan resolusi yang menyerukan gencatan senjata di Jalur Gaza. Amerika Serikat (AS) pun untuk pertama kalinya tidak mengeluarkan veto terkait gencatan senjata ini.

Dilansir dari laman resmi PBB, resolusi juga menuntut pembebasan segera dan tanpa syarat untuk seluruh sandera.

Ini adalah pertama kalinya DK PBB menyepakati resolusi di Gaza sejak perang antara Israel dan Hamas pecah pada 7 Oktober 2023. Dalam pemungutan suara ini, DK PBB yang beranggotakan lima negara anggota tetap dan 10 negara anggota tidak tetap akhirnya sepakat untuk gencatan senjata segera di Gaza, dengan 14 negara setuju dan tidak ada yang menolak, serta AS memilih untuk abstain.

“Kegagalan dalam implementasi resolusi tersebut tidak dapat dimaafkan,” tegas Sekretaris Jenderal PBB Antonio Guterres.

Baca Juga: Hamas Sambut Baik Resolusi DK PBB Gencatan Senjata selama Ramadan

2. Israel marah karena AS tidak menggunakan veto

PM Israel Benjamin Netanyahu (Twitter.com/Benjamin Netanyahu)

Sementara itu, pilihan AS untuk tidak menggunakan hak vetonya membuat Israel marah.

Perdana Menteri Israel, Benjamin Netanyahu, langsung membatalkan rencana kunjungan dua penasihat utamanya ke AS.

Sebelumnya, AS telah memveto tiga rancangan resolusi DK PBB soal gencatan senjata. Yang terbaru, AS menyodorkan resolusi gencatan senjata dan pembebasan sandera namun diveto China dan Rusia karena dianggap terlalu condong ke Israel.

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya