Koridor Bantuan ke Gaza via Laut Akhirnya Disepakati
Adapun melewati pelabuhan Ashdod
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jakarta, IDN Times - Menteri Luar Negeri Siprus Constantinos Kombos menjadi tuan rumah pertemuan daring dengan Menteri Luar Negeri Amerika Serikat (AS), Uni Emirat Arab, Inggris, Qatar, Komisioner Uni Eropa, serta Koordinator Senior PBB untuk Kemanusiaan, guna membahas kondisi Gaza.
Pertemuan ini membahas soal memajukan perencanaan pembukaan koridor maritim guna mengirimkan bantuan kemanusiaan tambahan yang sangat dibutuhkan ke Gaza melalui laut.
Para menteri sepakat bahwa tidak ada pengganti untuk jalur darat melalui Mesir dan Yordania serta titik masuk dari Israel ke Gaza untuk pengiriman bantuan dalam skala besar.
Mereka juga sepakat bahwa membuka pelabuhan Ashdod di selatan Palestina, untuk bantuan kemanusiaan akan menjadi pelengkap yang disambut baik dan signifikan bagi koridor tersebut.
Baca Juga: Terima Menlu Selandia Baru, Retno Singgung soal Gaza
1. Konsultasi bersama sangat diperlukan
Para menteri berkomitmen untuk melanjutkan keterlibatan mereka, dan mengirim pejabat senior ke Republik Siprus pekan ini, untuk mendiskusikan lebih mendalam mengenai aktivasi koridor lebih lanjut, termasuk upaya perencanaan militer AS untuk mendirikan dermaga sementara yang mampu menerima bantuan kemanusiaan dalam jumlah besar.
Pejabat-pejabat senior juga akan melakukan konsultasi tentang kemungkinan membentuk dana bersama untuk mendukung koridor maritim, dan mengkoordinasikan kontribusi dalam bentuk barang dan keuangan yang berkelanjutan.