TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

PBB Tak Tahu Rencana Rusia Kirim Gandum Gratis ke Afrika

Rusia menjanjikan kirim 50 ribu ton biji-bijian

Presiden Rusia Vladimir Putin terlihat saat liburannya di Siberia, Rusia, pada 6 Oktober 2019. (ANTARA FOTO/Sputnik/Alexei Druzhinin/Kremlin via REUTERS)

Jakarta, IDN Times - Program Pangan Dunia Perserikatan Bangsa-Bangsa atau World Food Progamme (WFP) mengatakan belum ada tawaran dari Rusia terkait pengiriman biji-bijian dan gandum gratis ke Afrika, paska Moskow keluar dari perjanjian Laut Hitam yang memungkinkan ekspor biji-bijian Ukraina aman terlaksana.

Biji-bijian Ukraina ini merupakan sumber bantuan pangan utama ke PBB. Hampir 33 juta ton biji-bijian diekspor oleh Ukraina berdasarkan kesepakatan tersebut dengan tujuan memerangi krisis global yang memburuk akibat invasi Rusia ke Ukraina.

“Sejauh ini kami belum membicarakan soal biji-bijian gratis. Kami belum diberitahu soal diskusi rencana semacam itu,” kata Wakil Kepala WFP, Carl Skau, dikutip dari Channel News Asia, Sabtu (29/7/2023).

Baca Juga: Ledakan di Kota Taganrog Rusia, 15 Orang Terluka

1. Kesepakatan Laut Hitam penting karena jalur yang dekat

Ilustrasi - Biji-biji gandum ditempatkan di atas bendera Ukraina dan Rusia. (ANTARA/Reuters/Dado Ruvic/as)

Skau mengatakan, untuk operasi PBB sendiri, pengiriman biji-bijian dari Ukraina melewati Laut Hitam ini adalah yang paling tepat. Jika pengiriman diharuskan melewati jalur lain, akan lebih mahal dan lebih lama.

“Salah satu alasan mengapa Ukraina menjadi sumber penting bagi kami adalah lokasinya yang berdekatan dengan sejumlah tempat operasi kami,” tutur Skau.

Di bawah kesepakatan Laut Hitam ini, WFP membeli dan mengirimkan 725 ribu ton biji-bijian ke Afghanistan, Djibouti, Ethiopia, Kenya, Somalia, Sudan dan Yaman, dalam setahun terakhir.

Kesepakatan ini juga memungkinkan WFP mendapatkan 80 persen dari pembelian biji-bijian gandum tahun ini dari Ukraina, naik 50 persen dari 2021 dan 2022.

2. Putin janjikan 50 ribu ton biji-bijian gratis untuk Afrika

Sementara itu, Presiden Rusia Vladimir Putin telah menjanjikan bantuan biji-bijian gratis ke negara-negara Afrika, saat berpidato di KTT Rusia-Afrika di St. Petersburg, kemarin.

"Kami akan siap untuk menyediakan Burkina Faso, Zimbabwe, Mali, Somalia, Republik Afrika Tengah dan Eritrea masing-masing 25-50 ribu ton biji-bijian gratis dalam tiga sampai empat bulan ke depan," kata Putin, yang disambut tepuk tangan para hadirin.

Putin mengatakan, negaranya pada tahun lalu telah mengekspor 60 juta ton biji-bijian, yang 48 juta di antaranya adalah gandum.

Baca Juga: Ukraina Kecam Tindakan Rusia Hentikan Ekspor Gandum: Teroris! 

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya