Setelah Pencairan Dana Rp92 T, AS-Iran Akhirnya Tukar Tahanan
Lima warga AS diterbangkan ke Doha, Qatar dan lanjut ke AS
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jakarta, IDN Times - Sebanyak lima warga Amerika Serikat (AS) yang ditahan selama bertahun-tahun di Iran akhirnya dibebaskan. Lima warga AS ini dikabarkan sudah diterbangkan menuju Doha, lalu melanjutkan perjalanan ke Washington DC.
Iran dan AS sepakat ‘bertukar’ tahanan dengan mencairkan dana Iran di sebuah bank di Qatar senilai 6 miliar dolar AS atau setara dengan Rp92 triliun. Dana tersebut adalah hasil dari penjualan minyak ke Korea Selatan, beberapa tahun lalu.
Selain itu, lima warga Iran yang dipenjara AS dengan tuduhan melanggar sanksi, juga dibebaskan. Namun tidak semuanya kembali ke Iran.
Baca Juga: Iran Dikecam akibat Larang Petugas Inspeksi Nuklir Datang
Baca Juga: AS Buka Jalur Pertukaran Tahanan dan Ringankan Sanksi bagi Iran
1. AS jatuhkan sanksi ke Iran lagi
Kelima warga AS tersebut diketahui adalah seorang pengusaha dan aktivis konservasi. Rata-rata mereka ditahan selama delapan tahun lebih di Teheran.
Melansir CNN, Selasa (19/9/2023), AS menegaskan lima warganya yang ditahan tersebut menerima tuduhan tidak berdasar karena dipolitisasi.
Akibat penahanan tanpa alasan ini, Presiden AS Joe Biden kembali mengumumkan sanksi baru yang menargetkan eks Presiden Iran Mahmoud Ahmadinejad dan Kementerian Intelijen Iran atas keterlibatan mereka dalam penahanan yang sewenang-wenang.
Baca Juga: Inggris, Prancis dan Jerman Tak Akan Cabut Sanksi terhadap Iran