TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

WNI dan Diaspora Hadiri Upacara HUT RI ke-77 di PTRI Jenewa

Upacara sempat dilakukan terbatas karena pandemik

Suasana Upacara Bendera HUT RI ke-77 di Jenewa, Swiss. (dok. PTRI Jenewa)

Jakarta, IDN Times - Setelah dua tahun lamanya memperingati HUT RI dengan pembatasan karena pandemik COVID-19, tahun ini PTRI Jenewa kembali menggelar upacara bendera dengan dihadiri para diaspora Indonesia dan WNI yang tinggal di Jenewa, Swiss.

“Semangat kemerdekaan dan kebersamaan harus terus dikobarkan dalam upaya kita untuk pulih lebih cepat dan bangkit lebih kuat dari berbagai tantangan yang timbul dari pandemik COVID-19,” kata Wakil Tetap RI untuk PBB di Jenewa, Febrian Ruddyard.

Selain diaspora, WNI dan juga jajaran staf PTRI Jenewa, upacara tahun ini juga diikuti oleh delegasi Komnas HAM RI yang sedang berada di Jenewa untuk menghadiri Dialog Konstruktif antara pemerintah Indonesia dengan Komite Hak Penyandang Disabilitas PBB.

Baca Juga: 10 Fakta Kebaya yang Digunakan Puan Maharani saat HUT ke-77 RI

1. PTRI Jenewa mengadakan serangkaian acara untuk HUT RI ke-77

Watap RI untuk PBB di Jenewa, Febrian Ruddyard. (dok. PTRI Jenewa)

Upacara ini menjadi kegiatan pertama dari serangkaian kegiatan peringatan kemerdekaan RI ke-77 di Jenewa.

“Syukur alhamdulillah, segenap staf PTRI Jenewa dan masyarakat Indonesia dapat kembali berkumpul dan bersilaturahim di PTRI Jenewa – di rumah Indonesia, untuk merayakan hari kemerdekaan kita secara khidmat,” ujar Febrian lagi.

Selain itu, pada hari ini, Sabtu (20/8/2022), PTRI Jenewa akan menyelenggarakan ajang Pesta Rakyat, mengundang seluruh warga negara Indonesia yang berada di Swiss untuk mengikuti berbagai perlombaan dan menyantap berbagai kekayaan kuliner Indonesia.

2. Resepsi diplomatik mengangkat budaya NTT

Suasana upacara bendera HUT RI-77 di Jenewa. (dok. PTRI Jenewa)

Selanjutnya, pada 9 September 2022 mendatang, PTRI Jenewa juga akan menyelenggarakan resepsi diplomatik di Wisma Duta, dengan mengundang para Duta Besar dan pejabat korps diplomatik serta kepala organisasi internasional di Jenewa dan mitra kerja PTRI Jenewa lainnya.

Resepsi diplomatik tahun ini, menurut rencana, akan mengangkat tema kekayaan budaya Nusa Tenggara Timur (NTT) bekerja sama dengan Pemerintah Provinsi NTT.

Baca Juga: Greenpeace Sayangkan Jokowi Tak Singgung Krisis Iklim di Pidato HUT RI

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya