Di Davos, Sekjen PBB Kembali Serukan Gencatan Senjata Konflik Gaza
Konflik Israel-Hamas menjadi topik bahasn WEF Davos
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jakarta, IDN Times – Sekretaris Jenderal (Sekjen) PBB, Antonio Guterres, kembali mendesak seruan gencatan senjata dalam kegiatan World Economic Forum (WEF) di Davos, Rabu (17/1/2024). Kedua pihak disebutnya secara terang-terangan melanggar hukum internasional.
“Dunia berdiam diri ketika warga sipil yang sebagian besar perempuan dan anak-anak terbunuh, cacat, dibombardir, dipaksa meninggalkan rumah mereka dan tidak diberi akses terhadap bantuan kemanusiaan,” kata Guterres, dilansir Al Jazeera.
Konflik telah mendorong peningkatan penderitaan warga Gaza. Komunitas internasional, katanya, tidak bisa berbuat banyak untuk menghentikannya.
“Saya mengulangi seruan saya untuk segera melakukan gencatan senjata kemanusiaan di Gaza, dan sebuah proses yang mengarah pada perdamaian berkelanjutan bagi Israel dan Palestina, berdasarkan solusi dua negara,” tambah Guterres.
Baca Juga: Mengenal Kota Davos di Swiss yang Disebut dalam Petualangan Sherina 2
1. Menjadi salah satu bahasan utama dalam WEF
Semarak perhelatan WEF kembali digelar di Davos Jenewa, Swiss, yang diadakan dari 15-19 Januari 2024. WEF merupakan wadah bagi aktor internasional untuk membahas situasi dunia terkini dan mendiskusikan potensi solusi yang bisa diberikan.
Tahun ini, salah satu yang menjadi bahasan utama adalah situasi di Timur Tengah yang mencakup konflik Israel dan Hamas.
“Ketidakpastian seputar konflik di Jalur Gaza, Palestina, telah berkontribusi pada sedikit melemahnya ekspektasi pertumbuhan ekonomi pada tahun 2024 di kawasan Timur Tengah dan Afrika Utara,” ungkap survei terbaru WEF yang dilansir Arab News.
Faktor-faktor ini, khususnya iklim geopolitik saat ini, diperkirakan akan berkontribusi terhadap semakin dalamnya ketidakpastian perekonomian global pada tahun 2024, karena 56 persen pakar memperkirakan penurunan lebih lanjut di sebagian besar wilayah.
IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.