Media Prancis mengklaim anak sulung Oudea-Castera hanya menghabiskan enam bulan di sekolah taman kanak-kanak umum Littre. Guru yang mengajar pada 2009 mengatakan, sekolah yang diikuti oleh putra menteri pendidikan tidak kekurangan staf.
Jordan Bardella, ketua partai National Rally, mengatakan Oudea-Castera bertanggung jawab atas kebohongan yang dibuat.
Dia menekankan, masalah utamanya adalah tindakan sang menteri yang menyekolahkan anaknya ke sekolah swasta. Itu berarti sistem pendidikan publik di bawah Presiden Emmanuel Macron telah mengalami kegagalan.
"Jika menteri benar-benar berbohong, (dia) tidak punya tempat sebagai kepala kementerian pendidikan," kata Rodrigo Arenas, anggota parlemen dari partai sayap kiri LFI, dilansir AFP.