Jakarta, IDN Times – Filipina dan Amerika Serikat (AS) memulai latihan militer gabungan pada Senin (7/4/2025). Latihan berjuluk Cope Thunder ini bertujuan meningkatkan koordinasi operasional dan pencegahan strategis di kawasan itu.
"Meningkatkan kesiapan tempur dan meningkatkan efektivitas misi gabungan akan menjadi inti dari latihan Cope Thunder,” kata komandan Angkatan Udara Filipina, Arthur Cordura, saat membuka latihan, dilansir Channel News Asia.
Latihan digelar di tengah ketegangan Manila dengan Beijing di Laut China Selatan. Diduga, latihan gabungan ini digunakan untuk menimbulkan efek penggentar terhadap kekuatan China.