Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
logo perusahaan Apple. (unsplash.com/Bangyu Wang)

Jakarta, IDN Times - Apple terpaksa menghapus aplikasi WhatsApp dan Threads dari App Store mereka di China. Penghapusan ini dilakukan setelah Apple menerima perintah dari pemerintah China melalui regulator internet negara tersebut, yaitu Cyberspace Administration of China.

Pemerintah China memerintahkan Apple untuk menghapus kedua aplikasi tersebut dengan alasan keamanan nasional, dikutip dari Reuters pada Jumat (19/4/2024).

Apple menambahkan, mereka berkewajiban untuk mematuhi hukum di negara-negara tempat mereka beroperasi, meskipun mereka tidak selalu setuju dengan hukum tersebut.

Saat dihubungi The Guardian, Meta menolak memberikan komentar terkait masalah ini dan menyarankan agar pertanyaan ditujukan kepada Apple. Sementara itu, aplikasi Meta lainnya seperti Facebook, Instagram, dan Messenger masih dapat diakses di App Store China hingga saat artikel ini ditulis. 

1. Diduga akibat konten terkait Presiden Xi Jinping

Menurut sumber anonim, China telah menemukan konten di WhatsApp dan Threads terkait Presiden Xi Jinping. Konten tersebut dianggap mengganggu dan melanggar aturan keamanan siber China. Namun, detail spesifik mengenai isi konten tersebut tidak dijelaskan lebih lanjut.

Selain WhatsApp dan Threads, beberapa aplikasi perpesanan global lainnya juga telah dihapus dari App Store China. Aplikasi tersebut termasuk Signal yang berbasis di AS dan Telegram yang berpusat di Dubai.

Penghapusan aplikasi juga diduga terkait peraturan baru yang dikeluarkan pemerintah China pada Agustus 2023. Aturan tersebut mewajibkan semua aplikasi yang beroperasi di China untuk mendaftar ke pemerintah.

Jika aplikasi tidak mematuhi aturan ini, maka akan berisiko untuk dihapus. Batas waktu bagi perusahaan untuk melakukan pendaftaran adalah akhir Maret tahun ini dan peraturan ini resmi berlaku sejak April.

2. Pentingnya pasar China bagi Apple

Editorial Team

Tonton lebih seru di