Jakarta, IDN Times - Pemerintah Amerika Serikat (AS) pada Kamis (24/6/2022), memutuskan untuk memberikan santunan kepada para pejabat yang terserang Sindrom Havana. Kompensasi itu diberikan sebagai biaya perawatan penyakit misterius yang diduga berasal dari Kuba.
Pada Agustus tahun lalu, staf Kedubes AS di Berlin sempat mengalami penyakit aneh yang diduga adalah Sindrom Havana. Setelah itu, pihak Amerika Serikat mengerahkan CIA untuk menyelidiki dan mengungkap apa di balik penyakit misterius tersebut.
Meski begitu, ilmuwan Kuba menolak adanya Sindrom Havana yang selalu dikaitkan dengan penyakit misterius yang dialami staf di Kedubes AS. Bahkan, para ilmuwan menyebut tidak ada bukti ilmiah yang mampu membuktikan kebenaran Sindrom Havana.