Jakarta, IDN Times – Amerika Serikat (AS) telah menyetujui operasi Israel di Rafah, Gaza Selatan, sebagai imbalan agar Tel Aviv tak mengadakan serangan lanjutan ke Iran. Laporan itu muncul dalam surat kabar Qatar, The New Arab, Kamis (18/4/2024).
"Perdana Menteri Benjamin Netanyahu berhasil mendapatkan persetujuan AS untuk melakukan operasi militer di Rafah," ungkap seorang pejabat senior kepada The New Arab, dilansir Jerusalem Post.
Pejabat itu mengklaim bahwa wacana pemerintah Israel yang hendak melancarkan serangan lanjutan ke Iran bertentangan dengan kepentingan AS. Rencana itu dianggap Washington tidak realistis.