Jakarta, IDN Times - Australia mengatakan bahwa serangan Israel yang menewaskan pekerja bantuan internasional di Gaza pada April lalu bukan lah hal yang disengaja, melainkan akibat dari kegagalan operasional yang serius.
Tiga serangan udara Israel menghantam konvoi bantuan World Central Kitchen (WCK) di Gaza pada 1 April. Insiden tersebut menewaskan enam pekerja bantuan asing, termasuk Zomi Frankcom dari Australia, dan sopir Palestina mereka.
Pembunuhan tersebut menuai kecaman luas dari internasional, termasuk sekutu-sekutu Israel. Beberapa pihak bahkan menuduh Israel sengaja menargetkan para pekerja bantuan, namun Tel Aviv membantahnya.