Jakarta, IDN Times - Australia akan melanjutkan pendanaan untuk badan bantuan utama Palestina (UNRWA), di tengah kekhawatiran tentang memburuknya krisis kemanusiaan di Gaza.
Menteri Luar Negeri Penny Wong pada Jumat (15/3/2024) mengumumkan bahwa pihaknya akan mencairkan dana darurat sebesar 6 juta dolar Australia (sekitar Rp61 miliar) untuk UNRWA. Ia juga mengatakan bahwa setelah berkonsultasi dengan UNRWA dan sejumlah donatur lainnya, pihaknya yakin bahwa lembaga bantuan tersebut bukanlah organisasi teror seperti yang dituduhkan Israel.
"Kita memiliki anak-anak dan keluarga yang kelaparan dan kita memiliki kapasitas bersama komunitas internasional untuk membantu mereka. Kami tahu bahwa UNRWA sangat utama dan penting dalam menyalurkan bantuan tersebut," kata Wong dalam konferensi pers, dikutip Reuters.