Sudan Menandatangani perjanjian Abraham dengan AS, ketika Menteri Keuangan AS Steven Mnuchin berkunjung. Sumber: twitter.com/Steven Mnuchin
Melansir dari Reuters, Pada Rabu, 6 Januari di Khortum ibu kota Sudan, perwakilan Menteri Keuangan Steve Mnuchin dan Menteri Kehakiman Sudan menandatangani Perjanjian Abraham, sebuah perjanjian yang ditengahi AS yang mengantarkan pendekatan hubungan Israel dan beberapa negara Arab.
Kabar normalisasi hubungan Sudan dan Israel telah diumumkan kedua negara tersebut pada bulan Oktober. Berdasarkan keterangan pejabat senior AS di bulan Oktober penandatanganan perjanjian Abraham diharapkan dapat diadakan di Gedung Putih.
Berikut pernyataan Steve Mnuchin mengenai kesepakatan Perjanjian Abraham.
"Ini adalah kesepakatan yang sangat, sangat signifikan. Ini akan berdampak luar biasa pada rakyat Israel dan rakyat Sudan karena mereka terus bekerja sama dalam peluang budaya dan ekonomi dan perdagangan."
Menteri Kehakiman Sudan Nasr Abdelbari melalui video yang disiarkan oleh kantor berita SUNA, mengatakan perjanjian tersebut merupakah sesuatu yang penting.
"Ini menegaskan keyakinan kami bahwa perdamaian memperkuat hubungan dan kepentingan antara orang-orang."
Pihak Israel melalui Menteri Luar Negeri Israel Gabi Ashkenazi menulis di Twitter. "Penandatanganan Perjanjian Abraham oleh Sudan merupakan langkah penting dalam memajukan perjanjian normalisasi regional di Timur Tengah."
Melansir dari DW, Sudan adalah negara Arab ketiga yang melakukan normalisasi hubungan dengan Israel mengikuti jejak Uni Emirat Arab dan Bahrain tahun lalu, yang juga terlaksana berkat peran AS. Selain itu Maroko juga telah menyetujui normalisasi hubungan dengan Israel.
Israel terus mempertahankan hubungan diplomatik dengan negara tetangga Arabnya, Mesir dan Yordania, yang telah menandatangani perjanjian damai masing-masing pada 1979 dan 1994.