Jakarta, IDN Times - Parlemen Bulgaria setuju untuk menghapus skema paspor emas yang selama ini disahkan di negaranya. Pasalnya, kebijakan ini dianggap telah menguntungkan orang kaya yang berasal dari negara non Uni Eropa dan sudah berinvestasi di negara Eropa timur tersebut.
Pada minggu lalu, Kepolisian Bulgaria sudah menangkap eks PM Boyko Borissov terkait kasus dugaan kasus korupsi dana bantuan Uni Eropa. Hal itu setelah kunjungan seorang kepala Kantor Kejaksaan Eropa (EPPO), Laura Koevesi di Sofia selama dua hari.
Namun, sehari setelahnya, Borissov dibebaskan kembali lantaran pihak kejaksaan gagal mengumpulkan bukti yang cukup untuk menjeratnya. Selain itu, eks Menkeu Vladislav Goranov dan penasehat media Borissov, Sevdalina Arnaudova, juga dibebaskan, dikutip dari Euronews.