Tentara Angkatan Bersenjata Ukraina mengendarai kendaraan peluncur roket otomatis saat berlatih di wilayah Kherson, Ukraina, dalam foto handout yang dirilis pada Selasa (1/2/2022). ANTARA FOTO/Ukrainian Armed Forces Press Service/Handout via REUTERS/FOC.
Sementara itu, Scholz mengatakan bahwa Jerman dan para sekutunya telah berbicara dengan Ukraina soal jaminan keamanan masa depan untuk perdamaian Ukraina.
“Jaminan keamanan semacam itu, bagaimanapun, datang dengan anggapan bahwa Ukraina berhasil mempertahankan diri dalam perang ini,” kata dia, seraya menambahkan bahwa Jerman akan terus mendukung Kiev dengan pasokan senjata.
Selain itu, ia menyebutkan upaya pemerintahan untuk terlepas dari ketergantungan energi Rusia dengan mengamankan pasokan gas alternatif.
"Kami berhasil melewati musim dingin, bahkan tanpa pasokan gas Rusia," ungkap Scholz.
Ia juga menambahkan bahwa Jerman mempunyai target untuk memproduksi 80 persen energinya dari sumber terbarukan pada 2030.