Jakarta, IDN Times - Amerika Serikat (AS) akan menjadi tuan rumah The Summit for Democracy (KTT Demokrasi) pada 9-10 Desember 2021. Lebih dari 100 perwakilan negara diundang untuk hadir secara langsung atau virtual.
Pertemuan akan melibatkan pemerintah, masyarakat sipil, dan sektor swasta, guna mengafirmasi pembaharuan demokrasi dan mengatasi ancamannya.
Aktivis Nathan Law Kwun-chung, salah satu politikus Hong Kong yang melarikan diri karena tekanan Undang-Undang (UU) Keamanan Beijing, turut diundang dalam KTT Demokrasi. Taiwan juga akan ikut ambil bagian dalam acara tersebut.
China, salah satu pesaing utama AS, tidak mendapat undangan untuk menghadiri KTT Demokrasi. China mencemooh KTT yang diselenggarakan AS dan mengklaim demokrasinya sendiri, jauh lebih unggul dan otentik.