Jakarta, IDN Times - Corning, perusahaan yang memproduksi kaca pelindung untuk perangkat elektronik, sedang diselidiki atas dugaan praktik antipersaingan yang diduga memanfaatkan dominasinya di pasar untuk menghambat persaingan. Komisi Eropa memulai investigasi ini setelah muncul kekhawatiran bahwa Corning mungkin memberlakukan kontrak eksklusif dengan produsen perangkat dan pemroses kaca untuk membatasi akses pasar bagi pesaing produk kaca pelindung seperti Gorilla Glass. Jika dugaan ini terbukti, tindakan tersebut dapat mengurangi pilihan konsumen, menaikkan harga, serta menghambat inovasi.
Komisi Eropa telah meluncurkan investigasi formal untuk memeriksa apakah Corning mungkin telah menyalahgunakan posisinya yang dominan di pasar global untuk jenis kaca khusus yang digunakan sebagai pelindung layar perangkat elektronik genggam, seperti ponsel. Menurut laporan European Commission (EU) dan GSMArena, Komisi Eropa khawatir Corning bisa saja memanfaatkan dominasinya sebagai pemasok kaca untuk smartphone, tablet, dan smartwatch guna membatasi persaingan di pasar kaca pelindung melalui ketentuan eksklusivitas dalam kontrak mereka.